"Kartu pasien masih ada?”. Dalam pesan 22 Tien Kumalasari kepada Kejora Pagi, terpancar rasa kagum, dukungan, dan harapan yang tak terhingga. “Kita berangkat sekarang?” tanya Ratri. Nijah membuka ponselnya, menemukan nomor kontak Bowo, lalu menuliskan sebuah pesan, dengan mengatakan bahwa besok dia disuruh bekerja di keluarga Sardono. Damian memalingkan wajahnya. SEBUAH PESAN 20. hermina59 June 5, 2023 at 8:15 PM. SEBUAH PESAN 02. Ia membukakan pintu untuk Susana, dan mengajaknya masuk. Raya mengingat kejadian yang dialami mereka berdua. Seperti mimpi ia ketika melihat seseorang tidur di sampingnya, tampak sangat nyenyak. Tamu itu sudah setengah tua, ganteng dan gagah. ”. SEBUAH PESAN 04. ” “Bagus sekali. Thursday, July 20, 2023. Menatap wanita di depannya dengan tatapan tak suka. Wahyudi mundur selangkah. Kemudian senyuman sang tamu melebar. SEBUAH PESAN 38. Kejora Pagi Saturday, July 22, 2023. Ia mengajaknya bermain, dan terkadang mendongeng sa'at Angga Terkadang Ratih harus tidur juga dirumah keluarga Aryo kalau Angga sangat rewel. (Tien Kumalasari) Raya tertegun mendengar kata-kata ibunya. SEBUAH PESAN 12 SEBUAH PESAN 12 (Tien Kumalasari). Bertahun-tahun tidak bertemu tuan Steward, bahkan sejak Damian masih belum sekolah. “Tuan Steward?”. BERSAMA HUJAN 14 BERSAMA HUJAN 14 (Tien Kumalasari) Dokter Faris tertegun sejenak. Damian melompat bagai kucing, langsung sudah ada di dekat bu Rahman, kemudian menggendongnya, lalu mendudukkannya di sofa. Bukankah ia tak harus menghamburkan uang atau tak ingin memamerkan hartanya? Dengan membuat sebuah salon, akan tampak bahwa Damian punya uang untuk usaha. Tks banyak bunda Tien Kejora Pagi Wednesday, June 28, 2023. SEBUAH JANJI 30. ”. “Pernah. Simbok dari dapur membawa sebuah cangkir yang dimaksudkan untuk nyonya majikannya. . Cetakan I, 2019. Tapi sedikitpun sang dokter tidak merasa takut. Kejora Pagi Friday, June 3, 2022. Andin tampak menggeliat, dan meringis sakit. Pak Timan merasa heran. SEBUAH PESAN 62 SEBUAH PESAN 62 (Tien Kumalasari) Bu Rahman mengusap air matanya. Raya melirik ke arah jam tangan emasnya, dan melihat bahwa memang belum waktunya Damian. SEBUAH PESAN 10. (Tien Kumalasari) Bu Rahman diam terpaku, ponsel masih digenggamnya. ”. Dan Raya bertanya-tanya, siapa gerangan dia? SEBUAH PESAN 05. SEBUAH PESAN 42. SANG PUTRI 14. . Ini bukan darah biasa. Bukankah dirinya yang bernama Nurani?. Ada pesan dari pak Candra yang harus. (Tien Kumalasari) Raya bersiap akan berangkat kuliah, tapi sempat-sempatnya dia melongok ke arah jendela kamarnya, ke arah kebun. Hari itu pagi-pagi sekali Ratih sudah selesai bersih-bersih rumah dan memasak. Kejora Pagi Tuesday, July 11, 2023. (Tien Kumalasari) Damian mengutarakan semua yang dipikirkannya. JANGAN PERGI 37 JANGAN PERGI 37 (Tien Kumalasari) “Ya sudah Non, saya buru-buru nih,” kata bibik pembantu bu Listyo sambil. (Tien Kumalasari) Damian bingung dalam keterkejutannya, dan membiarkan Hanna menariknya ke arah depan. SEBUAH PESAN 15 (Tien Kumalasari) Begitu melihat ada tamu, kemudian Agus berpamit pulang, sementara Damian segera berdiri menyambut tamunya. Kejora Pagi Friday, July 14, 2023. Iya lah, kalau benar hamil, kan baru. Saturday, May 27, 2023. (Tien Kumalasari) Damian tertegun. SEBUAH PESAN 15 (Tien Kumalasari) Begitu melihat ada tamu, kemudian Agus berpamit pulang, sementara Damian. Kejora Pagi Thursday, February 9, 2023. Kejora Pagi Sunday, December 6, 2020. (Tien Kumalasari) Bondan yang tiba-tiba runtuh rasa belas kasihannya terhadap Susana, menghentikan mobilnya di sebuah rumah makan. CINTAKU BUKAN EMPEDU 17. ”. Kejora Pagi Monday, June 5, 2023. “Aku minta maaf Sari, hari Minggu itu aku punya tugas. Kejora Pagi Monday, July 24, 2023. Tapi kami segan menanyakannya. Tentu saja dia tidak percaya bahwa Damian memiliki banyak uang sehingga bisa memb. Mau apa bu MIjan berada di depan rumahnya dan berkacak pinggang dengan wajah marah? “Bu Mijan?”. ”. “Ada perlu apa Bu?”. Itu kan hanya pesan, bukan pamitan, Non. Biarlah dia miskin, tapi jangan sampai orang kaya merendahkannya. Pesan tersebut berisi ungkapan rasa kagum, dukungan, dan harapan agar Kejora Pagi terus berkarya di dunia hiburan. (Tien Kumalasari) Pak Timan membawa surat itu masuk, dari Amerika. SEBUAH PESAN 51 SEBUAH PESAN 51 (Tien Kumalasari) “MBak Rosa sama Hanna juga?”. Ada rasa tidak enak mendengar canda para tamu yang berpapasan dengan Raya dan dirinya, dan mereka semua menganggap dirinya adalah pacar Raya. SEBUAH PESAN 39. Nurani kebingungan. . SEBUAH PESAN 32. Maaf ya Non. BERSAMA HUJAN 15. ”. SEBUAH PESAN 05 (Tien Kumalasari) Sari memegangi setang sepeda Damian, sambil berlenggak lenggok kemayu. “Non Raya. SEBUAH PESAN 62 (Tien Kumalasari) Bu Rahman mengusap air matanya. LASTRI 37. (Tien Kumalasari) Pak Harsono menatap dokter Faris tajam, bagai mata serigala yang sudah sebulan tidak mendapat mangsa. “Bagus kamu segera datang, aku menunggu kamu sejak aku pulang dari pasar. SEBUAH PESAN 05. Ia bahkan tidak makan pagi bersama ayahnya, karena sudaah berjanji pada Angga untuk datang. (Tien Kumalasari) Damian tertegun. SEBUAH PESAN 10. Sepenggal langkahku. Ceritanya bagus,aku tunggu lanjutannya ya mba. Tapi ia kemudian melihat kopi tertumpah mambasahi karpet dan sofa. Ega Yulia February 18, 2020 at 6:15 AM. “Tugas apa sih Mas?”. (Tien Kumalasari) Tapi Listi tak mau terhanyut oleh perasaan sakitnya. SEBUAH PESAN 15 (Tien Kumalasari) Begitu melihat ada tamu, kemudian Agus berpamit pulang, sementara Damian segera. Lebih baik ia memberikan sejumlah uang atau apapun yang diminta, daripada menjadikannya menantu. Aku tak ingin berkenalan dengan suamimu. Tentu saja dia tidak percaya bahwa Damian memiliki banyak uang. SEBUAH PESAN 10. Tentu saja dia tidak percaya bahwa Damian memiliki. Sepenggal Kisah - Novel Tien Kumalasari. Tentu saja dia tidak percaya bahwa Damian. SEBUAH PESAN 37 (Tien Kumalasari) Bu Rahman tertegun. Ada hal yang tak ingin disampaikannya kepada pak Harsono, seperti pesan ayahnya, dan iapun tak ingin ayahnya berbicara dengannya. "No. SEBUAH PESAN 33. “ katanya sambil langsung. SEBUAH PESAN 37 (Tien Kumalasari) Bu Rahman tertegun. Tentu saja dia tidak percaya bahwa. SANG PUTRI 50. Reply. Dari seberang, Raya setengah berteriak. Kelihatannya sih, Abi orangnya acuh, terkesan dingin dan tak pernah perhatian pada cewek-cewek cantik yang. Seperti tak henti-hentinya sang ibu menyalakan bara di dalam rumah tangganya. Sebenarnya ada juga rasa keberatan bermenantukan Aliyah, tapi pak Candra tidak bisa melupakan jasa besar yang dilakukan Aliyah terhadap keluarganya. SEBUAH PESAN 33. SEBUAH PESAN 42. “Kalau tahu kalian akan ke Jakarta juga, kita akan berangkat bersama-sama,” kata pak Rahman ramah. " teriak Sri, namun Darmin tak mau menoleh, dengan langkah gontai dia langsung masuk dan menghilang dibalik pintu. Reply Delete. October 2023 (15) September 2023 (26) Melani sama sekali tidak mirip ibunya. SEBUAH PESAN 20. Genre : Novel. Kakek Habi Bandung June 22, 2023 at 8:48 PM. Seseorang yang selalu membuat jantungnya berdegup lebih kencang. Semalam Bowo sudah pamitan, dengan mata sendu dan tampak tak rela berpisah dengan dirinya. Lalu tiba-tiba amplop itu diberikannya kepada Damian. ” “Tugas apa sih Mas?” “Mengapa tidak pergi sama ibu kamu saja?” “Ibu kan jualan sih Mas, dan kalau Minggu itu pasar pasti rame. “Bu, kamu tidak usah malu untuk. “Jam berapa nih, kenapa dia belum datang juga?”. ” “Iya, nggak apa-apa kok. Matur nuwun, Mbak Tien. aku tahu kamu di mana. Kejora Pagi Saturday, August 5, 2023. (Tien Kumalasari) Raya tertegun mendengar kata-kata ibunya. SEBUAH PESAN 37 (Tien Kumalasari) Bu Rahman tertegun. Melani kulitnya putih bersih dan simbok berkulit gelap. Yacinta Indah January 16, 2021 at 10:48 PM. (Tien Kumalasari) Tamu itu menatap Raya tak berkedip, membuat Raya tersipu. SEBUAH PESAN 48. Mengunjamkan belati kedalam jantungnya, mengiris hati dan perasaannya menjadi kepingan-kepingan kecil dan membiarkannya berserakan. SEBUAH PESAN 10. Mau apa bu MIjan berada di depan rumahnya dan berkacak pinggang dengan wajah marah? “Bu Mijan?”. Delete. (Tien Kumalasari) Acara lamaran itu akhirnya selesai. Kelihatannya sih, Abi orangnya acuh, terkesan dingin dan tak pernah perhatian pada cewek-cewek cantik yang. KEMBANG CANTIKKU 33. (Tien Kumalasari) Hari menjelang sore ketika Raya menggeliat, terbangun dari tidurnya. Reply. SEBUAH PESAN 40 SEBUAH PESAN 40 (Tien Kumalasari) Sari masih membelalakkan matanya ketika wanita itu melanjutkan perkataannya. “Kami berangkatnya dadakan, dan kebetulan saya bisa libur dua hari. BERSAMA HUJAN 06. Memang sih, dirinya dan Abi sudah lama berjauhan, dan godaan itu di mana-mana pasti ada. Namun dokter belum mengijinkan pulang karena harus dipastikan bahwa memar di jaringan yang terluka sudah benar-benar sehat. Sang teman memuji-muji salon milik Raya dengan penuh kekaguman. SEBUAH PESAN 22. “Pak, minum saja kopi ini. “Apakah menurut ibu, Raya punya uang. Kejora Pagi Thursday, October 5, 2023. Kejora Pagi Wednesday, December 7, 2022. Kejora Pagi Friday, September 30, 2022. Alhamdulillah, matursuwun Bu Tien, salam sehat selalu. SEBUAH PESAN 43 SEBUAH PESAN 43 (Tien Kumalasari) Raya mendekati meja itu, melihat setumpuk buku. Karenanya dia merasa bahwa Damian menganggapnya istimewa, dan kata-kata bahwa dia sudah beristri, hanyalah. “Ini, kata non, kekurangannya,” katanya. SEBUAH PESAN 61 (Tien Kumalasari) Mereka yang sedang asyik berbincang, tak begitu perhatian dengan datangnya bu Rahman. “Aku minta maaf Sari, hari Minggu itu aku punya tugas. (Tien Kumalasari) Pak Timan membawa surat itu masuk, dari Amerika. Ipung February 18, 2020 at 7:10 AM. Kejora Pagi Tuesday, November 29, 2022. (Tien Kumalasari) Begitu melihat ada tamu, kemudian Agus berpamit. Damian ternyata seorang pecinta yang manis, yang membuatnya. “Qilaaa. SETANGKAI BUNGAKU 08 SETANGKAI BUNGAKU 08 (Tien Kumalasari). SEBUAH PESAN 42. ” “Maaf, aku mengganggu, ternyata tadi ada tamu. –––––––– Sebulan berlalu, Ratih mengisi hari-harinya dengan selalu menghibur Angga, dan berusaha melupakan 'ibu yang satunya'. Ia melihat, Susana tampak tak bersemangat. Unknown February 15, 2021 at 6:18 AM. “Baiklah, aku hargai apa yang ada di dalam pikiran kamu. “Kami berangkatnya dadakan, dan kebetulan saya bisa libur dua hari. “Ada perlu apa, katamu? JANGAN PERGI 41. SEBUAH PESAN 37 (Tien Kumalasari) Bu Rahman tertegun. Silakan duduk. Wajahnya merona merah. Dia setia mengabdi, hatinya baik, dan tentu saja sangat menyayangi anak satu-satunya. Ia bangkit, lalu menatap anak gadisnya dengan seksama, dan membuka telinganya lebar-lebar, barangkali ia salah mendengar, atau salah melihat gerak bibirnya. “Ada perlu apa Bu?”. SEBUAH PESAN 32. SEBUAH PESAN 50 (Tien Kumalasari) Serta merta Raya memegangi perutnya. Nijah harus mengatakannya, karena besok tidak akan bertemu lagi dengan Bowo. Kejora Pagi: SEBUAH PESAN 15. Pak Rahman yang juga sudah selesai melihat istrinya masih menggenggam ponsel dan tampak diam terpaku. SEBUAH PESAN 39.